Sabtu, 06 Februari 2021

Tugas 20% Matkul M. Strategi, Matkul M. Inovasi & Matkul MAKRO

 

Matkul manajemen strategi

Manfaat Manajemen Perubahan Sumber Daya Manusia

 “Nothing endures but change” - Tidak ada yang tidak berubah kecuali perubahan itu sendiri itulah yang dikatakan oleh filsuf Yunani kuno Heracletos (540 - 480 SM) artinya perubahan adalah keniscayaan. Jadi perubahan itu merupakan sesuatu yang pasti terjadi dan akan terjadi sehingga dengan demikian berarti manusia akan mengalami perubahan- perubahan perlu senantiasa berubah sesuai dengan tuntutan perubahan yang terjadi, seperti perubahan: dalam perilaku, dalam metode & cara bekeija, dalam system nilai dan penilaian, dalam peralatan / teknologi yang digunakan dalam cara berfikir dan sebagainya  . Kecenderungan manusia yang senantiasa asik berada di zona nyaman yang memang itu adalah hal yang alamiah dan juga sebagai naluri , namun semakin hari tantangan dan juga hambatan semakin beragam sesuai dengan keadaan zaman jika tidak berbanding lurus dengan ilmu, skill, kompetensi, dan juga dengan tuntutan perubahan maka bias dipastikan lambat laun akan tergerus zaman yang pada akhirnya hilang ke eksistensiannya. Misalkan bisnis hari ini adalah bisnis real viewing artinya untuk bisnis tertentu perlu ada kejelasan tampilan atau dimensi, maka jika seorang pebisnis tidak ikut melibatkan diri pada alat media misalkan smartphone atau multi media maka sulit bersaing karena customer saat ini mencari referensi berdasarkan media terdekatnya ya kalau bukan smartphone dengan segala applikasi pendukungnya, televise, baligo atau media masa lainnya.

Perubahan pada sumber daya manusia adalah hal yang pokok karena sebagus apapun sarana dan prasarana jika sumberdaya manusianya out of date maka akan lambat untuk berkembang. Mengenai perkembangan Sumber Daya Manusia dalam suatu organisasi, Greer menyatakan bahwa: Dewasa ini, perkembangan terbaru memandang SDM bukan sebagai sumber daya belaka, melainkan lebih berupa modal atau aset bagi institusi atau organisasi. Karena itu kemudian muncullah istilah baru di luar H.R. (Human Resources), yaitu H.C. atau Human Capital. Di sini SDM dilihat bukan sekedar sebagai aset utama, tetapi aset yang bernilai dan dapat dilipatgandakan, dikembangkan (bandingkan dengan portfolio investasi) dan juga bukan sebaliknya sebagai liability (beban,cost). Di sini perspektif SDM sebagai investasi bagi institusi atau organisasi lebih mengemuka  .

Untuk itulah peningkatan kecakapan karyawan perlu terus ditingkatkan baik melalui pelatihan, atau melalui pembinaan lanjut yang pada intinya adalah up grading skill atau up grading attitude. Manfaat dari proses ini diantaranya menemukan potensi karyawan, maksudnya banyak sekali ditemukan karyawan yang memiliki potensi skill lebih baik ketimbang pekerjaan rutinnya dengan adanya manajemen perubahan hal ini dapat dilihat sehingga perusahaan atau organisasi dapat memanfaatkan potensi yang lainnya.

Kemudian meningkatkan produktifitas, ini adalah hal yang klasik, produksi dan produktifitas sangat berkaitan erat, perubahan yang dilakukan tujuannya pasti meningkatkan produktifitas sehingga perusahaan atau organisasi dapat memperoleh feed back yang proposiaonal dari karyawan atau sumber daya manusiannya. Kemudian yang terakhir adalah merevisi visi dan sasaran, maksudnya mendudukan kembali visi serta misi juga sasaran dan target yang hendak dicapai

 

 

MANAJEMEN STRATEGIC DALAM MENGHADAPI ECOMMERCE COMPETITIF

Ecommerce atau Transaksi perdagangan online saat ini begitu trend, dampak dari system ekonomi ini yaitu salah satunya meningkatnya perputaran uang yang besar dalam ruang lingkup financial tecknologi, untuk produk barang yang di dagangkan berimplikasi pada menjamurnya perusahaan - perusahaan cargo atau paket dan juga kemudahan bagi para pedagang online untuk membuka usahanya dengan bermodalkan sebuah smartphone. Dengan segala kemudahan yang ada ini maka memunculkan beberapa kondisi yang memaksa para pelaku usaha ecommerce untuk sedikit banyak memeras keringat merumuskan strategi - strategi bisnisnya, dikarenakan semakin banyaknya persaingan dengan segala factor - factor yang menjadikan iklim bisnis ini begitu kompetitif. Jika kita mengambil salah satu contoh marketplace katakanlah shopee dengan memiliki jumlah pengunjung terbanyak di Indonesia pada kuartal II/2020 yang dalam laporan yang dirilis oleh iPrice belum lama ini, Shopee berhasil menggaet pengguna bulanan terbanyak lebih dari 93 juta orang 1 dengan system dagang menjual langsung barang atau dengan system dropship yaitu kita mendagangkan barang orang lain, di marketplace ini persaingan begitu terbuka karena dengan adanya pebisnis online local juga untuk beberapa item diramaikan dengan penjual luar sebutlah berasal dari Tiongkok yang berjualan di aplikasi marketplace ini dengan domain regional Indonesia, atau 3 tahun belakangan ini muncul juga suatu workshop - workshop cara mudah menjadi importir dari Tiongkok dan kita ketahui bersama jika harga - harga produk Tiongkok ini begitu murah kemudian mereka pasarkan produknya di marketplace ini. Jadi bisa di bayangkan bagaimana kompetitifnya bisnis ecommerce ini, dari mulai harga, qualitas barang yang di tawarkan juga pelayanan.

Kepala Seksi Tempat Penimbunan Berikat Lainnya Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan, Irwan Mashud mengungkapkan penyebab harga barang dari China lebih murah dibandingkan dengan produk dalam negeri. Hal ini dapat dilihat di berbagai penjualan barang online atau e-commerce.menurutnya murah, karena tidak dipungut bea masuk. Dan juga katanya barang-barang di market place yang menjual rata-rata barang luar negeri. Hampir 90 persen dari luar negeri. Jarang barang local 3 .selain itu ada factor lain yang menjadikan produk Tiongkok lebih murah yaitu peran Pemerintah Tiongkok memberikan ruang sebesar-besarnya untuk para pelaku bisnis. Terdapat beberapa kebijakan umum yang diterapkan, seperti kecilnya pajak ekspor barang. Dengan adanya hal ini, para pelaku usaha dapat menjual barangnya ke luar negeri tanpa harus menanggung beban ongkos yang lebih besar. Hal tersebut juga membuat beberapa ekspedisi di Tiongkok berani memberikan harga murah, kemudian yang kedua memasukkan biaya logistik ke dalam ongkos produksi sehingga ongkir menjadi murah bahkan untuk beberapa barang bisa free ongkir kemudian yang ketiga menurut the economist, Pemerintah Tiongkok mengambil kebijakan untuk menurunkan biaya impor komponen barang untuk pembuatan produk. Pada tahun 1990 lalu, impor komponen mereka masih di angka 60% tapi saat ini sudah menurun hingga 35% 4.

Melihat dari fakta yang ada maka jika para ecommerce local tidak melakukan strategi yang tepat mungkin produck nya tinggal menunggu waktu kemudian berhenti, factor penguatan hingga mampu berkompetisi dalam bisnis ini bias dari factor eksternal atau internal dari factor eksternal misalkan kebijakan pemerintahan Indonesia dengan kebijakan melindungi pengusaha pribumi           dan factor internal adalah penguatan manajemen strategic. Pada umumnya di dalam proses manajemen strategi secara teori dibagi dalam dua katagori utama yang saling terkait yaitu formulasi strategi dan implementasi strategi. Model dari Andrew R Kenneth (1980) formulasi strategi merupakan suatu keputusan tentang aoa yang harus dilakukan. Sedangkan implementasi strategi merupakan langkah untuk mencapai hasil strategi tersebut Prinsip dari formulasi strategi merupakan aktivitas yang meliputi identifikasi dari peluang dan ancaman dalam lingkungan perusahaan membuat estimasi alternatif yang bisa dilihat. Kekuatan dann kelemahan perusahaan diukur seiring dengan sumber daya tersedia 2 . ada beberapa strategic yang bias dilakukan diantaranya, Diferensiasi produk atau semacam kekhasan produck, Identitas merek yang jelas sehingga menjadi brand minded kemudian jika memungkinkan produksi berbahan baku yang langka, Sulit untuk ditiru, memiliki nilai saing di pasar, dibuat oleh orang memiliki keahlian tinggi.dan yang terakhir sepanjang masa dimiliki oleh konsumen artinya produk kita jika memungkinkan menjadi daily consumtive

 

DILEMA  MANAJEMEN STRATEGI

                Keterlibatan para manajer dalam proses perencanaan strategik akan menimbulkan beberapa resiko yang perlu diperhitungkan sebelum melakukan proses manajemen strategik, yaitu:

1.       Waktu yang digunakan para manajer dalam proses manajemen strategik mungkin mempunyai pengaruh negatif pada tanggung jawab operasional.

2.       Apabila para pembuat strategi tidak dilibatkan secara langsung dalam penerapannya maka mereka dapat mengelak tanggung jawab pribadi untuk keputusan-keputusan yang diambil dalam proses perencanaan.

3.       Akan timbul kekecewan dari para bawahan yang berpartisipasi dalam penerapan strategi karena tidak tercap[ainya tujuan dan harapan mereka.

Untuk mengatasi resiko-resiko tersebut para manajer perlu dilatih mengamankan atau memperkecil timbulnya resiko dengan cara:

1.       Melakukan penjadwalan kewajiban-kewajiban para manajer agar mereka dapat mengalokasikan waktu yang lebih efisien.

2.       Membatasi para manajer pada proses perencanaan untuk membuat janji-janji mereka terhadap kinerja yang benar-benar dapat dilaksananakan oleh mereka dan bawahannya.

3.       Mengatisipasi dan menanggapi keinginan-keinginan bawahan, misalnya usulan atau peningkatan dalam ganjaran.

Sebagai suatu kesatuan dalam sebuah organisasi perlu menerapkan dan mengembangkan kemapuan manajemen internalnya guna mencapai tujuan yang diinginkan dengan mengarahkan segenap potensi dan strategi serta taktik yang tepat untuk diaplikasikan.

Proses manajemen strategis dapat diuraikan sebagai pendekatan yang obyektif, logis, sistematis untuk membuat keputusan besar dalam suatu organisasi. Proses ini berusaha untuk mengorganisasikan informasi kualitatif dan kuantitatif dengan cara yang memungkinkan keputusan efektif diambil dalam kondisi yang tidak menentu. Berdasarkan pada pengalaman, penilaian, dan perasaan, intuisi penting untuk membuat keputusan strategis yang baik.Intuisi terutama bermamfaat untuk membuat keputusan dalam situasi yang amat tidak menentu atau sedikit preseden. Proses manajemen strategis didasarkan pada keyakinan bahwa organisasi seharusnya terus-menerus memonitor peristiwa dan kecenderungan internal dan eksternal sehingga melaukan perubahan tepat waktu. Teknologi informasi dan globalisasi adalah perubahan eksternal yang mengubah bisnis dan masyarakat dewasa ini. Arus informasi yang cepat menghilangkan batas negara sehingga orang dari seluruh dunia dapat melihat sendiri bagaimana cara hidup orang lain. Dunia menjadi tanpa perbatasan dengan warga Negara global, pesaing global, pelanggan global, pemasok global, dan distributor global.

KONSEP DIFERENSIASI PRODUCT SEBAGAI KEKHASAN BISNIS

Diferensiasi berhubungan dengan penyajian sesuatu keunikan. Diferensiasi harus diartikan cirri fisik dan atribut jasa yang mencakup segala sesuatu megenai produk atau jasa yang mempengaruhi nilai dimana konsumen dapatkan dirinya.

Apple dikenal sebagai salah satu perusahaan teknologi papan atas dunia. Mereka dikenal akan produknya yang revolusioner, elegan, dan memiliki tingkat ekslusifitas yang tinggi. Produknya seperti iPhone, iMac, iPod, dan produk lainnya selalu ditunggu oleh siapa saja. Hingga Desember 2019, tingkat penjualan iPhone bersifat positif. Berdasarkan data Statcounter, penjualan iPhone mencapai 24,79%, berada jauh diatas mengungguli sejumlah pesaingnya termasuk Huawei, perusahaan teknologi asal China yang sedang naik daun.

Hal itu juga menunjukkan produk-produk Apple tetap diminati. Banyak pesaing-pesaing baru muncul di pasar dengan beragam strategi dan fitur yang mengejutkan. Tapi, Apple tidak bergeming dan berdiri kokoh di puncak. Apa yang membuat Apple tetap unggul atas pesaingnya? Kepada Bloomberg Businessweek, CEO Apple, Tim Cook mengatakan bahwa Apple tidak ingin menjual produk murahan. Target mereka adalah membuat sebuah produk yang hebat untuk memberikan yang terbaik bagi para penggunanya dengan harga yang ekonomis.

Salah satu inti strategi yang dilakukan Apple adalah dengan membuat diferensiasi produk. Mereka membedakan diri mereka dengan pesaing mereka dengan membuat produk yang unik dan atrakfitf. Apa saja strategi Apple dalam membuat diferensiasi produk? Paper.id akan membahasnya lebih dalam lewat penjelasan dibawah ini.

Dalam pembuatan produk, Apple menganut 4 strategi utama yang diberlakukan semenjak zaman Steve Jobs hingga Tim Cook yaitu Jumlah produk terbatas,  Fokus terhadap kualitas, , Mengutamakan profit daripada market share, Membuat Efek Halo agar tingkat demand tinggi

Untuk meningkatkan demand, Apple membuat diferensiasi produk agar tampil beda dengan kompetitornya. Dengan membuat sebuah produk yang eksklusif dan kualitas premium, Apple mampu menciptakan sebuah tembok yang memisahkan antara mereka dengan pesaingnya

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Layanan Konsumen, strategi lain bisnis Raksasa

Keseluruhan nilai yang terkait dengan pengembangan dan pengantaran barang yang tepat waktu, penjadwalan yang dapat diandalkan dan kinerja yang fleksibel. Respons yang fleksibel dapat dianggap sebagai kemampuan memenuhi perubahan yang terjadi dipasar dimana terjadi pembaruan rancangan dan fluktuasi volume. Dalam bisnis reponds adalah salah satu nilai jual, para pebisnis raksasa menajdikan layanan konsumen hal pokok karena ini merupakan sisi laindari keunggulan suatu product.

PELANGGAN adalah raja. Kalimat tersebut sangat populer di dunia bisnis. Banyak perusahaan menjadi sukses karena mereka melayani pelanggannya dengan baik. Berikut 5 perusahaan dengan nilai pelayanan konsumen paling bagus di 2018 dikutip dari sindonews.com

1. Chick-fil-a, Kategori : Restoran dengan Layanan TerbatasNilai : 86,0

Chick-fil-a adalah jaringan restoran cepat saji Amerika Serikat (AS) yang terkenal dengan sandwich ayam dan stafnya yang sangat sopan. Mereka mencetak 86,0 dalam kategori layanan pelanggan terbaik Forbes 2018 berdasarkan survei MS Money dan American Customer Satisfaction Index (ACSI).

2. Amazon, Kategori : Ritel Internet, Nilai : 57,3

Perusahaan dengan kepuasan layanan pelanggan tertinggi hadir dengan peringkat 57,3. Karyawan Amazon menghabiskan dua hari di setiap dua tahun masa bekerja di meja layanan pelanggan. Amazon adalah perusahaan pengecer online terbesar di dunia. Dulunya Amazon adalah toko buku online, tetapi kemudian mendiversifikasikan lini bisnisnya hingga menjual barang-barang rumah tangga, elektronik, mode dan makanan.

3. Hilton,  Kategori : Hotel dan Restoran, Rumah Sakit, Nilai : 41,8

Pelayanan Hilton berada di peringkat ke-3 dalam layanan pelanggan dengan peringkat keunggulan 41,8. Hilton tetap setia pada tujuannya untuk memberikan kesan pengalaman tamu yang luar biasa dengan kehangatan keramahan, integritas, kepemimpinan, dan kerja tim luar biasa.

4.       United Parcel Service (UPS), Kategori : Jasa Pengiriman Logistik, Nilai : 41,4

United Parcel Service (UPS) dalam naungan North America, Inc. UPS dikenal sebagai perusahaan pengiriman dan logistik terbesar di dunia. Pelanggan perusahaan dapat dengan mudah melacak paket mereka, mengubah lokasi pengiriman, dan bahkan mengembalikan kiriman yang mengalami kerusakan begitu mereka menerimanya. Layanan UPS memiliki peringkat layanan sebesar 41,4 (kategori sangat baik)

5. FedEx, Kategori : Pengiriman Barang, Nilai : 40,6

FedEx Corporation secara konsisten menempati peringkat lima besar sebagai salah satu perusahaan yang paling dikagumi dan dipercaya konsumen di dunia. Portofolio FedEx terbentang luas dari transportasi, e-commerce, dan layanan bisnis sambil hingga menjanjikan keselamatan semua orang yang terlibat. FedEx mendapat peringkat sangat baik dalam layanan konsumen yakn 40,6.

 

 

 

keunggulan kompetitif, strategi manajemen yang terlupakan

 

Keunggulan kompetitif atau keunggulan bersaing adalah kemampuan strategis perusahaan dalam persaingan bisnis. Menurut Michael Porter, ahli strategi bisnis asal Amerika Serikat, keunggulan kompetitif harus mampu menjelaskan dan menanamkan nilai bisnis kepada konsumen sehingga mampu membentuk persepsi tersendiri di mata konsumen. Artinya pebisnis harus meyakinkan konsumen untuk bersedia mengeluarkan waktu dan uangnya untuk mendapatkan manfaat dan nilai sepadan.

Keunggulan kompetitif bisa dikatakan unik, karena setiap perusahaan memiliki keunggulan yang berbeda-beda. Namun apakah perusahaan itu dapat memaksimalkan keunggulan tersebut menjadi nilai yang dapat menguntungkan perusahaan atau sebaliknya. Sederhananya seperti ini, keunggulan kompetitif adalah kemampuan dan kelebihan yang dimiliki perusahaan dibanding perusahaan lainnya. Misal, Anda menjual produk jaket serbaguna yang memiliki saku banyak dan anti air dan dijual dengan murah. Hal itu lebih baik jika pesaing hanya menjual jaket yang sama tapi tidak selengkap milik Anda dan dari segi harga pun tidak lebih murah dari produk Anda.

Contoh lainnya kenapa orang cenderung menggunakan Google Ads dibanding dengan layanan pengiklan lainnya? Karena Google memiliki keunggulan kompetitif yang tidak dimiliki oleh pengiklan lain. Misalnya menyediakan harga yang berbeda, terintegrasi dengan software pengolah data, memiliki fitur lengkap dan juga yang paling penting adalah Google dianggap lebih bernilai.

Mungkin kita bertanya-tanya, jika begitu apa yang membedakan brand awareness dengan keunggulan kompetitif? Jelas berbeda. Jika brand awareness hanya berfokus bagaimana nama dan merek produk itu bisa tersampaikan dan diingat konsumen, maka keunggulan kompetitif adalah proses yang lebih rumit dibanding dengan proses branding karena melibatkan segala aspek seperti investasi, akuntansi, dan nilai ekonomi perusahaan tersebut. Bisa disimpulkan bahwa branding itu adalah bagian dari keunggulan kompetitif.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

MATKUL MANAJEMEN INOVASI

 

Inovasi bisnis dalam pusaran pendemi covid - 19

Inovasi bisnis adalah perubahan yang terjadi di dalam suatu perusahaan guna menyesuaikan diri terhadap lingkungan ataupun permintaan pasar Inovasi merupakan langkah mutlak yang harus diambil perusahaan jika mereka ingin tetap relevan ditengah gempuran perubahan jaman. Saat ini tidak ada batasan yang pasti terkait jenis usaha yang harus rajin berinovasi. Pasalnya, hampir setiap lini bisnis sewaktu-waktu bisa berganti dengan produk atau jasa baru yang lebih menarik dimata pembeli. Terlebih lagi di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini, inovasi tentu wajib dilakukan jika ingin usaha bisa tetap bertahan.

Pernah kita melihat dijalan – jalan yang cukup ramai saat ini sales brand besar menawarkan produknya? Misalkan dipinggirjalan terparkir mobil dengan tulisan 100rb dapat 4 porsi pizza dengan para sales berdiri di sisinya sambil menawarkan pizza kepada pengguna jalan atau yang lalu lalang itu inovasi bisnis Pizza hut ditengah kelesuan ekomomi saat pendemi covid - 19, atau di taman seseorang denga tangka airminum di punggungnya kemudian berjalan menawarkan kopi dengan tulisan Starbuck, atau di pinggir jalan ada booth meja dengan menawarkan ayam kentang goring merk kentucy fried chiken. Dan kita telah ketahui bersama ketiga merk yang disebutkan di atas adalah merk raksasa yang selama ini merajai penjualan makanan dan minuman dan yang lebih menggelikan bias any mereka menjajakan dagangannya dalam satu outlet yang megah mewah disebuah tempat yang strategis dan cukup luas, namun factor pendemi covid – 19 para pebisnis memutar otak bagaiamana caranya supaya mampu bertahan dari efek pendemi ini yang menghantam dunia ekonomi tanpa ampun dan tanpa pandang bulu walaupun perusahaan raksasa denagan manajemen bisnis, manajemen sumberdaya manusia dan manajemen wah lainnya.

Ini salah satu manajemen inovasi dalam bbisnis, manajemen inovasi dalam pemasaran manajemen inovasi dalam mendekati konsumen langsung dari pada menunggu para pembeli dating ke outlet nya ditengah pembatasan aktifitas manusia di masa pendei ini.

 

 

 

 

 

Inovasi Produk dan Pelayanan, menciptakan produk dan pelayanan baru atau memodifikasi produk dan pelayanan

Setiap tahun, puluhan ribu produk konsumen baru diluncurkan di dunia. Tapi berapa banyak dari produk tersebut yang bertahan dalam pasar yang sangat kompetitif? Menurut profesor Harvard Business School, Clayton Christensen, 95% dari produk baru itu gagal. Angka ini menunjukkan betapa ramai dan kompetitifnya pasar saat ini, dan juga betapa agresifnya seseorang untuk berhasil di dalamnya. Namun, menjadi agresif bukanlah satu-satunya rahasia utama untuk sukses dalam kasus ini; inovasi produk, sebaliknya, mungkin merupakan kata kunci yang lebih akurat bagi mereka yang menginginkan produk mereka termasuk di antara 5% yang berhasil.

Jika produk atau solusi Anda inovatif, Anda memiliki peluang lebih tinggi untuk bertahan dan berkembang. Pengertian inovasi produk mewakili cara baru untuk memecahkan masalah yang dimiliki banyak konsumen. Mungkin tidak ada produk sama sekali di pasaran yang menangani masalah ini; atau mungkin sudah ada produk lain di pasar yang membahasnya dengan cara berbeda.

Perusahaan Paling Kreatif di Indonesia Versi Majalah SWA 2017  yaitu PT Kereta Api Indonesia dengan inovasi sebagai berikut

·         Melakukan revolusi pelayanan KRL Jabodetabek menggunakan tiket elektronik sehingga mempercepat layanan, menghilangkan penumpang tnapa tiket, dan ujungnya meningkatkan jumlah penumpang yang bisa diangkut

·         Memberlakukan reservasi online tiket KA jarak jauh untuk menghapus percaloan

·         Melakukan transformasi manajemen KA commuter line dan jarak jauh untuk meningkatkan layanann

·         Memberlakukan sistem check in dan boarding pass bagi para penumpang kereta api jarak jauh yang telah membeli tiket secara online

·         Menyediakan E-Kiosk, yaitu mesin untuk pemesanan tiket secara mandiri tanpa harus mengantre di loket

·         Melakukan pembenahan di setiap stasiun baik bangunan fisik maupun manajemen untuk meningkatkan pelayanan

·         AC-nisasi seluruh KA Ekonomi

·         Larangan merokok di stasiun dan di atas KA

 

 

 

 

 

 

INOVASI PEMASARAN DAN TANTANGANNYA

Inovasi pemasaran adalah penerapan metode pemasaran yang baru bias membuka segmen pasar yang berbeda atau peningkatan signifikan pada pengemasan atau desain produk, penempatan produk pada booth pajangan di supermarket atau minimarket, promosi produk melalui media sosial, atau harga diskon istimewa di saat –saat khusus. Terobosan pemasaran ini penting dilakukan disaat adanya kejenuhan pasar yang ada. Ada kalanya pemasaran suatu produk mencapai titik jenuh dan stagnan bias karena kondisi ekonomi yang lesu atau tidak kreatifnya promosi, inovasi pemasaran jadi solusinya.

inovasi pertama atau 1.0 adalah adalah inovasi yang memungkinkan Anda mengungguli pesaing (outsmarting the competitor). Inovasi jenis ini adalah inovasi yang paling dasar dan paling gampang. Kunci sederhana saja, pertama-tama Anda identifikasi faktor-faktor sukses di dalam industri Anda (industry key success factor), lalu lakukan benchmarking ke pesaing Anda, dan kemudian berdasarkan benchmarking itu Anda lakukan inovasi untuk mengungguli pesaing Anda.

Selanjutnya yang kedua, yaitu inovasi 2.0. Apa itu? Yaitu inovasi dengan cara membangun perbedaan (being different) di mata konsumen. Starbuck menciptakan perbedaan dengan membangun kedekatan dengan pelanggan dengan menempatkan dirinya sebagai “the third place” di antara kantor dan rumah. Begitu juga Harley Davidson membangun perbedaan melalui penciptaan spiritualconnection dengan konsumen fanatiknya (para bikers) dalam sebuah keluarga besar Harley Owners Club. IKEA membangun perbedaan dengan konsep produk dan layanan yang convenience, lowcost, namun tetap cool.

Starbuck menciptakan perbedaan dengan membangun kedekatan dengan pelanggan dengan menempatkan dirinya sebagai “the third place” di antara kantor dan rumah. Begitu juga Harley Davidson membangun perbedaan melalui penciptaan spiritualconnection dengan konsumen fanatiknya (para bikers) dalam sebuah keluarga besar Harley Owners Club. IKEA membangun perbedaan dengan konsep produk dan layanan yang convenience, lowcost, namun tetap cool.

3.0. Kalau ada inovasi 1.0 dan 2.0, lalu bagaimana dengan inovasi 3.0? Ini lebih canggih lagi, lebih njlimet, dan jauh lebih sulit untuk mencapainya. Kalau inovasi 1.0 adalah “outsmarting the competitor”; inovasi 2.0 adalah “beingdifferent”; maka inovasi 3.0 saya sebut sebagai “transforming the company”. Apa maksudnya? Di inovasi 3.0 kita harus mentransformasi perusahaan agar luput dari perubahan lingkungan bisnis yang cepat dan ganas. Kenapa sulit? Karena inovasi 3.0 biasanya menuntut merubah secara mendasar DNA perusahaan. Kalau DNA perusahaan berubah, pastilah semuanya akan berubah: orang, organisasi, sistem, kompetensi, strategi, pokoknya semuanya berubah.

Coba lihat beberapa contoh berikut. Awalnya Apple adalah “computer company” dengan membikin Mac, lalu dia hampir saja bangkrut, dan kemudian mentransformasi diri menjadi “digital music company” dengan iPod dan iTunes-nya. Dengan suksesnya Apple Store sebagai peritel paling profitable sejagat, Apple juga mentransformasi diri dari sekedar “technology company” menjadi juga “retail company”. Dengan inovasi 3.0 ini kita tahu Apple mampu lolos dari lubang jarum kebangkrutan. Intinya ingin mengatakan inovasi adalah sumber pertumbuhan yang tak ada matinya. Melalui inovasi, kita akan bisa tetap tumbuh double-digit walaupun industri tumbuh minus. Pendek kata, lakukanlah inovasi untuk mendongkrak pertumbuhan. Kalau bisa inovasi 3.0, kalau nggak bisa inovasi 2.0, atau kalau masih nggak bisa ya inovasi 1.0.

 

Perubahan Kinerja Sebagai Manajemen Inovasi Perbankan Pada Kondisi Pandemic Covid – 19

Kinerja karyawan merupakan topik yang menarik diteliti, karena kinerja karyawan menentukan keberlanjutan organisasi. Penelitian ini untuk menganalisis pengaruh: Manajemen Perubahan terhadap kinerja karyawan, Kepemimpinan Transformasional terhadap kinerja karyawan, Struktur Organisasi terhadap kinerja karyawan, Budaya Organisasi terhadap kinerja karyawan, Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan, dan menganalisis pengaruh manajemen perubahan, kepemimpinan transformasional, struktur organisasi, dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan.

Pada kondisi pandemic covid- 19 saat ini tentunya banyak yang dilakukan dalam hal perubahan supaya perusahaan agar terus stabil seperti yang di lakukan  perusahaan perbankan Indonesia. Industri perbankan menghadapi tantangan untuk melaksanakan fungsi intermediasinya akibat Pandemi COVID-19. Oleh sebab itu, transformasi perlu dilakukan guna mengoptimalkan kembali fungsi intermediasi itu. Situasi menantang bagi perbankan tersebut diungkapkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Business Meeting BNI 2021 dan BNI Transformation Kick Off 2021. Sri Mulyani mencatat, akibat pandemic perbankan nasional mengalami perlambatan kredit hingga ke level terendah akibat permintaan terhadap pembiayaan bank yang menurun seiring kinerja korporasi yang tertekan, Selain itu sikap perbankan yang semakin berhati-hati mempengaruhi perlambatan tersebut. Bisnis.com, JAKARTA - Kondisi kinerja laba PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. yang tergerus pada semester I/2020 diperkirakan masih akan berlanjut hingga akhir tahun sebagai akibat pandemi Covid-19.

Pada paruh pertama tahun ini, BNI membukukan laba bersih sebesar Rp4,46 triliun. Perolehan tersebut turun 41,63% dibandingkan dengan laba bersih periode yang sama tahun 2019 sebesar Rp7,63 triliun. Meski begitu, emiten perbankan bersandi saham BBNI ini menerapkan sejumlah strategi agar menjaga laba tetap positif hingga akhir tahun ini. Kemudian apa yang di lakukan bni dalam menghadapi situasi saat ini  Direktur Keuangan BNI Sigit Prastowo menyampaikan proyeksi laba perseroan sampai akhir tahun ini sangat dipengaruhi oleh perkembangan Covid-19. Karena melihat dampak yang signifikan akibat pandemi, perseroan telah menyampaikan revisi rencana bisnis bank (RBB) kepada OJK pada Juni kemarin. "Pandemi Covid-19 memengaruhi beberapa pencapaian, khususnya terkait pertumbuhan kredit, kemampuan perseroan untuk melakukan recovery dari hapus buku, dan kenaikan NPL. Ini hal yang juga memengaruhi laba kita," katanya dalam paparan kinerja secara virtual, Selasa (18/8/2020).

Sigit menjelaskan adanya restrukturisasi kredit menyebabkan pendapatan bunga mengalami penurunan. Sebagian debitur yang terdampak Covid-19 meminta penundaan pembayaran pokok maupun bunga, sehingga mengurangi kemampuan perusahaan untuk mendapatkan pendapatan bunga. Penurunan pendapatan bunga berdampak pada net interest margin (NIM) yang turun 40 basis poin pada semester I/2020, dari 4,9% menjadi 4,5%

Adanya restrukturisasi maupun pemburukan dari kualitas aset karena dipercepat oleh Covid-19, membuat perusahaan harus membentuk tambahan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) yang cukup besar. Coverage ratio telah mencapai 214,1% pada semester I/2020, jauh lebih besar dibandingkan dengan coverage ratio pada posisi semester I/2019 sebesar 156,5%. Meningkatnya pencadangan kerugian ini merupakan bentuk antisipasi risiko penurunan kualitas aset di masa depan.

 

"Sehingga ke depan kita memproyeksikan profit akan tergerus cukup signifikan karena dua hal tersebut," imbuhnya. Meski begitu, perseroan akan menjaga laba bersih tetap positif pada tahun ini di tengah pandemi yang berdampak signifikan terhadap kinerja perseroan. Perseroan berusaha menjaga NIM pada level di atas 4%. Di samping itu, perseroan melakukan perbaikan terhadap struktur dana murah atau giro dan tabungan (CASA) dan melakukan repricing terhadap biaya deposito. Hal ini membawa hasil pada perbaikan cost of fund yang signifikan menjadi 2,9% pada semester I/2020, dari 3,2% pada periode yang sama tahun lalu.

 

 

STRATEGI INOVASI MENGHADAPI PERSAINGAN BISNIS

Ingin memulai bisnis usaha baru bukan perkara yang mudah, begitu juga mempertahankan bisnis yang sudah berjalan jauh lebih sulit. Salah satu tantangan terberat dalam mempertahankan sebuah bisnis atau memulai bisnis adalah menghadapi persaingan di pasar. Persaingan bisnis tentunya bukan hal baru lagi, setiap segmen pasar akan selalu dihadapkan pada persaingan baik yang berpeluang besar ataupun peluang rendah. Dari tahun ke tahun persaingan bisnis selalu mengalami peningkatan ditambah lagi dengan terbukanya pasar bebas membuat bertambahnya kompetitor bisnis dari luar negeri.

Tinggi rendahnya persaingan bisnis dapat diukur dari tingginya permintaan oleh pasar, semakin banyak maka semakin ketat pula persaingannya dan sebaliknya. Keadaan semacam inilah yang membuat para pelaku bisnis harus menggunakan berbagai macam cara agar mampu menghadapi persaingan bisnis yang begitu ketat.

Contohnya para pelaku UKM   dalam menjalankan bisnis nya pasti akan dihadapkan pada sebuah persaingan bisnis. Untuk menanggapi tantangan dan menghindari adanya kebangkrutan, maka para pelaku bisnis UKM membutuhkan strategi yang jitu untuk bisa menerobos ketatnya persaingan bisnis

Strategi inovasi pemasaran untuk meraih kesuksesan UKM yang pertama adalah tentang nama brand. Bukan tentang seberapa besar keuntungan yang dapat diraih, atau seberapa banyak laba yang bisa didapat dalam jangka waktu dekat. Hal terpenting di sini adalah seberapa besar brand dan produk memiliki potensi untuk menghasilkan pendapatan dalam jangka waktu yang panjang. Dengan memperkuat nama brand, bisnis  akan lebih mudah dikenali dan secara tidak langsung akan mudah dipilih oleh konsumen untuk mewakili produk-produk serupa.Sebagai contoh ayam dower,ayam penyet Surabaya

Tidak ada hal lain yang lebih sulit selain mencoba mendalami dan mengetahui lebih dalam mengenai kompetitor yang menjadi pesaing dalam berbisnis. Mengetahui pesaing bisnis, berarti mengetahui apa kelebihan dan kelemahan kompetitor . Dari kelebihan yang dimiliki pesaing bisnis, Abisa mencontoh dan mengembangkannya. Sedangkan, kekurangan dari pesaing bisnis akan membuat Anda untuk memiliki kewaspadaan dan tidak jatuh pada kegagalan yang sama.Seperti yang dilakukan ayam dower dan ayam penyet Surabaya keduanya sama sama usaha dalam bahan yang sama yaitu ayam

Selain itu inovasi dalam hal Promosi erat kaitannya dengan penguatan brand produk dan peningkatan nilai di mata konsumen. Semakin efektif nilai pemasaran dan promosi yang di jalani, maka semakin besar pula peluang keuntungan yang akan di dapatkan. Promosi produk untuk meraih kesuksesan UKM saat ini tidaklah terlalu sulit. Banyak media promosi yang bisa di pilih dan didapatkan disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran yang dimiliki

Ada pepatah Konsumen adalah raja. Mereka ibarat udara yang membuat bisnis Anda bisa tetap hidup dan bertahan. Untuk memberikan pelayanan yang terbaik, UKM perlu mengetahui kebiasaan dari konsumen dalam membeli produk. Dengan mempelajari kebiasaan mereka, maka secara tidak langsung UKM bisa merangkul konsumen menjadi lebih erat, sehingga konsumen bisa menjadi lebih loyal dan nyaman. Kondisi seperti itulah yang berpotensi untuk menghasilkan keuntungan lebih banyak dalam jangka waktu yang lebih l

Para konsumen cenderung ingin berbelanja dalam ruang yang lebih privat dan terhindar dari keramaian. Internet membuka pintu yang lebar bagi Anda untuk berinovasi. Para pelaku UKM dapat menampilkan produk bisnis pada website, blog, facebook, dan situs lainnya, dengan memasang foto-foto yang sekiranya dapat menarik konsumen,  juga dapat berinteraksi secara langsung dengan konsumen tanpa dibatasi ruang dan waktu.

Menghadapi sebuah situasi persaingan bisnis, memang akan selalu membutuhkan sebuah strategi yang harus selalu dikembangkan. Untuk menentukan strategi pemasaran yang tepat, UKM harus mengelola keuangan bisnis mulai sekarang. Untuk mengetahui tren dan strategi yang tepat untuk bisnis, UKM dapat menemukannya langsung di acara Pesta Wirausaha yang diadakan oleh TDA Medan. Dalam acara ini, Anda akan menemukan insight-insight baru mengenai dunia bisnis sekaligus melakukan networking dengan pengusaha lainnya. Karena Pesta Wirausaha akan dihadiri lebih dari 1000 pengusaha Medan dan pembicara-pembicara profesional dibidangnya. Pelajari eventnya lebih lanjut di sini.

Selain itu, untuk bisnis UKM yang sedang berkembang,  pengelolaan keuangan yang praktis dan efisien sangat membantu dalam menjalankan bisnis. Jurnal, salah satu platform penyedia software akuntansi dapat membantu bisnis nya untuk berkembang dengan memiliki strategi yang tepat. Melalui Jurnal, UKM dapat melihat kondisi keuangan perusahaan secara realtime dengan data yang akurat. Hal ini tentu memudahkan UKM dalam menentukan strategi pemasaran yang tepat.

 

Manfaat CSR bagi masyarakat sebagai inovasi brand awareness

Semakin besar suatu organisasi atau perusahaan tersebut maka semakin banyak pula tuntutan masyarakat terhadap organisasi atau perusahaan tersebut. Banyak perusahaan yang menggunakan segala cara untuk memenangkan persaingan oleh karena itu manajer diharapkan dapat menjalankan bisnis yang memenuhi syarat dalam etika bisnis. Organisasi atau perusahaan sebagai suatu sistem diharapkan dapat memiliki tanggung jawab sosial dalam masyarakat. Kemudian pemerintah membuat kebijakan untuk menjembatani perusaahaan dengan masyarakat dengan adanya program csr, Dasar hukum perusahaan melakukan CSR adalah Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Pasal 74 ayat

CSR atau corporate social responsibility merupakan sebuah mekanisme perusahaan untuk secara sadar mengintegrasikan bisnis terhadap lingkungan hidup dan sosial dalam operasional perusahaan dan interaksinya dengan stakeholder. Dengan kata lain, CSR adalah sebuah konsep dan tindakan yang dilakukan oleh sebuah perusahaan sebagai rasa tanggung jawabnya terhadap sosial dan lingkungan sekitar di mana perusahaan tersebut berada. Bentuk CSR ini dilakukan dengan melaksanakan suatu kegiatan yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat atau penduduk sekitar, menjaga lingkungan hidup, sosial maupun budaya, memberikan beasiswa pendidikan kepada masyarakat yang kurang mampu, membangun fasilitas umum atau kesehatan, serta memberikan bantuan berupa dana ataupun kebutuhan pokok untuk kesejahteraan masyarakat sekitar.

Beberapa contoh kegiatan CSR yang sangat bermanfaat bagi masyarakat adalah sebagai berikut:

Astra Honda Motor mengadakan Lomba Menyeberang Jalan Secara Aman untuk siswa TK se Jakarta. Unilever Indonesia memberikan bantuan sumbangan 700 unit sarana permurni air minum Pureit untuk seluruh puskesmas kelurahan dan kecamatan (334) serta rumah sakit umum daerah (RSUD) di wilayah Jakarta. Gandaria City bekerja sama dengan Kompas melakukan pembersihan selokan dan gorong-gorong di seputar mal Gandaria City Kebayoran Lama Jakarta Selatan. BMW memberikan beasiswa pendidikan bagi mahasiswa pascasarjana  Universitas Indonesia dan Universitas Paramadina. Beasiswa dari Yayasan Astra Toyota diberikan kepada tujuh perguruan tinggi di Kota Yogyakarta

Program National Champion Scholarship 2011 dari Tanoto Foundation diberikan kepada 230 mahasiswa S1 dan S2 di IPB, ITB, Universitas Gadjah Mada, Ul, Universitas Riau, Universitas Sumatera Utara, dan Universitas Jambi. BRI menyerahkan beasiswa bagi 100 mahasiswa Undip. Optik Melawai memberikan donasi 1000 kacamata. Lotte Xylitol memberikan pendidikan kesehatan mulut, gigi, dan gusi kepada anak SD Muhammadyah VI Tebet, Jakarta Selatan. Indomaret memberikan beasiswa bagi 1500 anak SD.. PT Jasa Marga Tbk menyumbangkan Rp 1 miliar untuk cabang olahraga renang nasional. XL bagikan 500 komputer ke 300 sekolah dalam 5 tahun terakhir. Bantuan 3 komputer per sekolah tahun ini dibagikan ke 14 sekolah di Madura, Bali, dan Malang.

Panasonic memberikan 3 beasiswa untuk melanjutkan program Master di Jepang. Indosat memberikan donasi Sekolah Dasar Unggulan SDU lqro di Sigli dan Sekolah Dasar Islam Terpadu SDIT Nurul Fikri di Aceh Besar di Nanggroe Aceh Darussalam masing masing senilai Rp 200 juta serta tambahan 15 set perangkat komputer. Bank Mandiri memberikan bantuan Beasiswa Business Plan sebesar Rp 200 juta kepada 20 orang mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha Undiksha (Singaraja).. Sinar Mas hijaukan 200 ribu hektare lahan terdegradasi. Bank Rakyat indonesia (BRI) mendirikan 3 posko untuk menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran Benhil berupa pakaian, layanan pengobatan dan makanan untuk beroperasi selama dua pecan. Dengan adanya  CSR perusahaan Seperti contoh di atas bagi masyarakat,  akan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia masyarakat karena itu sangat membantu perekonomian masyarakat sekitar dengan berkurangnya beban perekonomian masyarakat,meningkatkan kebersihan lingkungan,juga dapat melestarikan budaya dan lingkungan,meningkatkan kesehatan masyarakat.

 

 

 

 

 

 

 

 

MATKUL ISU GLOBAL

Isu Ekonomi Global Masih Diselimuti Ketidakpastian

 

                Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia mengatakan pandemi covid-19 telah memberikan tekanan yang luar biasa besar pada perekonomian global, terparah setelah Perang Dunia Kedua.                Kebijakan pemerintah di banyak negara yang melakukan pembatasan sosial, termasuk menutup pusat-pusat perbelanjaan dan menghentikan operasional beberapa moda transportasi. Serta sikap masyarakat yang mengurangi kegiatan di luar rumah, mengakibatkan konsumsi masyarakat turun tajam.

Berhentinya kegiatan bisnis tidak hanya menurunkan pendapatan masyarakat, tetapi juga meningkatkan jumlah pengangguran dan angka kemiskinan. Pandemi juga telah mengakibatkan investasi dan kegiatan produksi melambat, baik akibat turunnya permintaan, berkurangnya partisipasi tenaga kerja, dan terganggunya supply chain. Purchasing Manager Index (PMI) beberapa negara turun tajam selama pemberlakuan lockdown pada semester pertama 2020 meskipun kembali tumbuh pada semester kedua.

"Meskipun demikian, proses pemulihan ekonomi global mulai terjadi pada semester kedua setelah tingkat kepercayaan investor meningkat sejalan dengan bergeraknya kembali perekonomian pasca pelonggaran pembatasan sosial. Perdagangan global yang mengalami tekanan pada semester pertama 2020, kembali mengalami rebound pada semester kedua, meskipun belum sekuat sebelum masa pandemi," ungkap CORE Indonesia dalam rilis CORE Economic Outlook 2021 dikutip Sabtu, 21 November 2020. Sementara itu, perdagangan barang-barang yang berkaitan dengan penanganan pandemi, seperti produk alat-alat kesehatan dan farmasi dan produk-produk yang mendukung kegiatan bekerja dari rumah, seperti peralatan informasi dan telekomunikasi, justru tumbuh pesat. Perdagangan global yang melambat juga dipengaruhi oleh penurunan harga beberapa harga komoditas.

Harga minyak Brent, misalnya, sempat turun di bawah level USD20 per barel, akibat supply yang terus meningkat di saat permintaan turun sangat tajam, di samping beberapa faktor lainnya, seperti ketegangan politik di kawasan Timur Tengah dan 'perang minyak' antara negara-negara produsen. Namun, pada kuartal ketiga, perdagangan global pada beberapa produk mulai mengalami rebound. Harga beberapa komoditas mulai merangkak naik sejalan dengan mulai meningkatnya permintaan global. "Perekonomian global pada 2021 masih akan diselimuti awan ketidakpastian akibat pandemi covid-19 meskipun akan lebih rendah, sejalan dengan penemuan vaksin yang menjadi salah satu faktor yang dapat membantu menekan perkembangan pandemi tersebut," ucap CORE Indonesia.

 

Hingga saat ini, prospek perkembangan kasus covid-19 menunjukkan pergerakan yang masih sulit untuk ditebak. Negara-negara besar, seperti Spanyol, Inggris, Italia, dan Jerman, yang sebelumnya mampu menekan penyebaran pandemi tersebut, kini harus menghadapi gelombang kedua, dengan jumlah tambahan kasus harian yang jauh lebih besar. Bahkan, Amerika Serikat hingga saat ini menghadapi pertumbuhan kasus harian yang sangat signifikan. Di sisi lain, pemulihan ekonomi Tiongkok, dampak dari keberhasilan negara itu menangani pandemi covid-19, belum sepenuhnya solid, sebab berbagai negara yang menjadi mitra dagang dan investasi negara itu masih berkutat dalam penanggulangan pandemi covid-19.

Pada spektrum lainnya, perekonomian global masih menghadapi serangkaian ketidakpastian dari sisi politik ekonomi. Joe Biden, yang menang dalam pemilihan presiden Amerika Serikat, berpotensi mengubah pendekatan Amerika Serikat terhadap negara mitra dagang, meskipun perang dagang dengan Tiongkok dan beberapa negara lainnya tidak serta merta mereda dalam waktu cepat.

 

Bagaimana Ekonomi Global Pulih dari Pandemi Covid-19?

Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksikan ekonomi global terkontraksi 4,9 persen pada tahun 2020, 1,9 poin persentase di bawah perkiraan sebelumnya pada bulan April.Hal tersebut diungkapkan oleh IMF dalam laporan World Economic Outlook bulan Juni 2020. Dalam periode yang disebut sebagai Great Lockdown ini, IMF memproyeksikan resesi yang lebih dalam pada tahun 2020 dan pemulihan yang lebih lambat pada tahun 2021.

Direktur Departemen Riset IMF Gita Gopinath mengungkapkan penurunan proyeksi ini di dorong oleh ketidakpastian yang tinggi seputar penyebaran virus dan upaya pemulihan perekonomian.Dalam laporan yang sama, IMF juga memaparkan dua skenario alternatif pemulihan ekonomi. Skenario-skenario ini didasarkan pada ada atau tidaknya gelombang kedua pandemi Covid-19 dan kecepatan respons pemerintah secara global.

Skenario Pertama

Pada skenario pertama, IMF memperkirakan adanya gelombang kedua pandemi Covid-19 pada awal tahun 2021 di beberapa negara. Dampak ekonomi di tahun 2021 akibat langkah-langkah yang diambil untuk menekan wabah kedua ini diproyeksikan hanya setengah kali lebih berat dari yang terjadi saat ini, yang mencerminkan bahwa tindakan pengendalian tidak terlalu mengganggu perusahaan dan rumah tangga.Simulasi ini mengasumsikan bahwa kebijakan moneter konvensional bereaksi secara konstruktif di negara-negara yang memiliki ruang untuk pelonggaran kebijakan lebih lanjut, terutama di negara emerging market.

Terlepas dari respons kebijakan pemerintah, gelombang kedua pandemi diproyeksikan menyebabkan tekanan yang lebih lama pada sisi penawaran ekonomi mulai tahun 2022, karena meningkatnya kebangkrutan menyebabkan tekanan modal, perlambatan pertumbuhan produktivitas, dan peningkatan tren pengangguran. Skenario pertama ini diperkirakan membuat pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 juga terkontraksi sekitar 4,9 persen. Seperti dalam skenario yang disajikan dalam WEO April 2020, penurunan aktivitas secara umum merata baik di negara maju ataupun negara berkembang.Kontraksi di tahun 2021 diperkirakan belum dapat pulih sepenuhnya pada tahun 202Kontraksi di tahun 2021 diperkirakan belum dapat pulih sepenuhnya pada tahun 2022, dengan pertumbuhan ekonomi diperkirakan masih terkontraksi 3,3 persen, sebagian karena tekanan di sisi penawaran.

 

Skenario Kedua

Pada skenario kedua, IMF mengasumsikan pemulihan bertahap kegiatan ekonomi yang dimulai pada paruh kedua tahun 2020. Pemulihan ini diproyeksikan berlangsung lebih cepat dari yang diperkirakan karena meningkatnya kepercayaan terhadap efektivitas kebijakan pasca-lockdown. Pemulihan yang lebih cepat membuat kondisi keuangan menjadi lebih akomodatif, dan tekanan kondisi diperkirakan mulai mereda pada tahun 2021. IMF juga mengasumsikan bahwa langkah-langkah fiskal diskresioner yang sudah dimasukkan dalam garis dasar tetap dipertahankan secara keseluruhan.

Namun, stabilnya kondisi menyiratkan lebih sedikit dukungan fiskal secara keseluruhan karena pemerintah merespons secara konstruktif. Dalam skenario ini, perekonomian diperkirakan rebound sekitar 0,5 persen pada tahun 2020. Pemulihan akan terus meningkat tahun 2021, dengan ekonomi global diperkirakan tumbuh 3 persen, didorong oleh relatif melonggarnya kondisi keuangan. Penting untuk menekankan ketidakpastian yang besar pada kedua skenario ini, terutama skenario pertama. Gelombang kedua dapat terjadi pada musim gugur tahun ini, dan dampak negatif pada kegiatan ekonomi pada tahun 2020 akan lebih besar. Selain itu, meskipun implikasi kuantitatif dari langkah-langkah pembatasan saat ini belum dapat dipastikan, dampak dari gelombang kedua bahkan jauh lebih tidak pasti. Pada akhirnya, wabah kedua dapat menyebabkan pengetatan kondisi keuangan yang lebih parah daripada proyeksi saat ini.